https://samarinda.times.co.id/
Berita

Wawali Samarinda Tutup Bulan Bakti Peternakan, Dorong Kemandirian Pangan dan Ekonomi Lokal

Selasa, 07 Oktober 2025 - 10:26
Wawali Samarinda Tutup Bulan Bakti Peternakan, Dorong Kemandirian Protein Hewani dan Ekonomi Lokal Wakil Wali Kota Samarinda Saefuddin Zuhri memberikan bingkisan ke peserta. (FOTO:@photograp08 for TIMES Indonesia)

TIMES SAMARINDA, SAMARINDA – Wakil Wali Kota Samarinda (Wawali Samarinda) H. Saefuddin Zuhri, secara resmi menutup rangkaian kegiatan Bulan Bakti Peternakan dan Kesehatan Hewan ke-189 Tahun 2025, yang berlangsung meriah di halaman parkir Samarinda Square, Jalan M. Yamin, Gunung Kelua, pada Sabtu (4/10/2025) sore.
Meski sempat diguyur hujan, penutupan berlangsung penuh semangat dan menjadi momentum penting untuk memperkuat sektor peternakan di Kalimantan Timur.

Kegiatan ini digelar oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kalimantan Timur, dengan dukungan lintas sektor. Sejumlah pejabat turut hadir, di antaranya Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Ketapangtani) Kota Samarinda, Kepala Dinas Perdagangan, Kabag Ekonomi Setda Samarinda, perwakilan TWAP, serta direksi Bankaltimtara.

Angkat Tema “Ternak Sehat, Peternak Sejahtera, Indonesia Maju”

Dalam laporannya, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim, Fahmi Himawan, menjelaskan bahwa kegiatan tahun ini mengusung tema besar: “Ternak Sehat, Peternak Sejahtera, Indonesia Maju.”
Bulan Bakti dilaksanakan serentak secara nasional sejak 26 Agustus hingga 26 September 2025, sementara rangkaian acara di Samarinda digelar selama tiga hari dengan berbagai agenda edukatif, ekonomi, dan hiburan.

“Rangkaian acara meliputi Ekspo Peternakan dengan 26 stan dari 9 kabupaten/kota, UMKM, asosiasi profesi, hingga pelaku usaha ternak. Selain itu ada vaksinasi rabies, talk show, lomba memasak olahan daging domba, mini soccer, fashion cat show, serta gerakan minum susu dan makan telur oleh anak-anak SD,” jelas Fahmi.

Selama expo berlangsung, tercatat perputaran ekonomi mencapai sekitar Rp52 juta, mencerminkan antusiasme masyarakat dan potensi ekonomi sektor peternakan. Selain itu, Samarinda juga mendapatkan sejumlah program strategis, seperti pembangunan Pusat Desa Korporasi Ternak (PDKT), pengembangan budidaya lebah kelulut, distribusi vaksin rabies dan jembrana, serta demplot ayam layer untuk memperkuat pasokan telur masyarakat.

Dorong Kemandirian Pangan dan Ekonomi Lokal

Dalam sambutannya, Wawali Saefuddin Zuhri memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang berkontribusi dalam penyelenggaraan kegiatan ini. Menurutnya, Bulan Bakti Peternakan bukan hanya ajang pameran, tetapi juga bukti keseriusan pemerintah dan masyarakat dalam mengembangkan sektor peternakan yang berkelanjutan.

“Bulan Bakti Peternakan ini bukan hanya ajang pameran, tetapi juga bentuk keseriusan kita dalam mengembangkan sektor peternakan. Samarinda berharap kegiatan semacam ini bisa terus dilaksanakan setiap tahun dan ke depan ditempatkan di lokasi yang lebih representatif,” ujarnya.

Saefuddin-Zuhri-2.jpgSaefuddin Zuhri menutup kegiatan Bulan Bakti Peternakan dan Kesehatan Hewan. (FOTO:  @photograp08 for TIMES Indonesia)

Saefuddin juga menyoroti pentingnya kemandirian dalam penyediaan protein hewani, khususnya telur, yang selama ini sebagian besar masih dipasok dari luar daerah. Program demplot ayam layer dan PDKT diyakini akan menjadi solusi strategis untuk memperkuat ketersediaan pangan lokal.

“Insyaallah dengan adanya program demplot ayam layer dan PDKT, Samarinda bisa lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan telur dan produk ternak lainnya,” tambahnya.

Penandatanganan Kerja Sama dan Penghargaan

Pada kesempatan tersebut, Wakil Wali Kota juga menyaksikan prosesi penandatanganan kesepakatan bersama, menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba, serta menutup acara secara resmi.
Momen ini tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga penegasan komitmen bersama untuk membangun sektor peternakan yang tangguh, mandiri, dan berdaya saing.

Menuju Lumbung Pangan Nasional

Melalui kegiatan Bulan Bakti Peternakan ke-189 ini, pemerintah berharap sektor peternakan di Kalimantan Timur semakin berkembang dan mampu mendukung posisi Samarinda serta Kaltim sebagai salah satu lumbung pangan nasional, seiring dengan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Kolaborasi pemerintah, pelaku usaha, komunitas, dan masyarakat dinilai menjadi kunci keberhasilan pembangunan peternakan yang inklusif dan berkelanjutan. (d)

Pewarta : Ahmad Syahir
Editor : Hendarmono Al Sidarto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Samarinda just now

Welcome to TIMES Samarinda

TIMES Samarinda is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.